-->

4 Tips Untuk Melindungi Ide Game Kamu Perhatikan Yah

Teman-teman gamer pasti sering mendapatkan inspirasi secara tiba-tiba, yang nantinya dibuat menjadi sebuah game. Ide yang tiba-tiba didapatkan tersebut mungkin adalah sebuah ide yang sangat unik dan berbeda, sehingga akan menjadikan kamu bisa membuat sebuah game yang inovatif pula.

4 Tips Untuk Melindungi Ide Game Kamu Perhatikan Yah


Suatu ketika kamu melakukan sharing dengan teman kamu atau di sebuah komunitas, tahu-tahu ide kamu malah dicuri oleh orang lain. Ya, kejadian tersebut bisa menjadi sebuah hal yang menyebalkan.

Jovan Johnson, seorang konsultan mobile app yang juga pendiri dari Johnson-moo, berbagi tips tentang bagaimana melindungi ide game agar tidak dicuri. Lalu apa saja tips tersebut? Yuk kita simak!

1. Jangan Share Ide Kamu Sembarangan

Share ide adalah salah satu tindakan yang paling riskan, karena ide tersebut akan diketahui oleh orang lain yang berpotensi akan menjadi pencuri ide kamu. Memang terkadang melakukan sharing tersebut bisa membantu juga karena kita akan mendapatkan feedback dari orang lain, hanya saja kita perlu hati-hati dalam melakukan share. Mintalah pendapat dari orang terpercaya jika memang membutuhkan kritik dan saran, jangan melakukan share kepada publik yang bisa dilihat oleh siapapun.

2. Siapkan Perjanjian Kerahasiaan

Jika kamu sanggup untuk mengerjakan desain, programming dan lain sebagainya menyangkut pengembangan game, mungkin hal ini tidak diperlukan. Bagi yang ingin melakukan outsource dalam hal pengembangan, tentu pembuatan perjanjian kerahasiaan akan menjadi bagian paling penting untuk melindungi ide kamu. Memang perjanjian tersebut tidak menjamin 100% akan melindungi, tetapi setidaknya kita bisa mengurangi kemungkinan pencurian ide game kamu.

3. Pilih Pihak Outsource Secara Ketat

Sebelum membocorkan ide-ide kamu kepada pihak outsource, lebih baik periksa dahulu pengalaman orang lain yang telah menggunakan jasa outsource mereka. Apakah ada pengalaman buruk seperti membocorkan ide kepada publik atau bahkan mencuri ide yang dilakukan oleh pihak outsource. Intinya, pilihlah outsource yang memiliki reputasi terbaik yang dapat menjaga kebocoran ide. Setelah memilih pihak outsource, kamu tetap harus menerima resiko meskipun memang pihak outsource memiliki reputasi yang baik. Itulah sebabnya kita harus menyiapkan perjanjian kerahasiaan ketika akan menyerahkan kontrak.

4. Segera Selesaikan dan Rilis Game Kamu

Hal paling aman dalam melindungi ide game kamu adalah segera rilis game yang akan kamu buat. Tentu saja jika game kamu populer, akan ada “kloning” yang meniru game yang telah kamu buat. Hal tersebut memang tidak bisa dihindari, hanya saja tidak akan mungkin game imitasi tersebut menggunakan kode yang sama, desain, bentuk karakter yang sama persis dengan game kamu. Salah satu cara untuk mengatasinya, simpan fitur unik untuk game kamu, yang nantinya bisa kamu rilis untuk update versi selanjutnya. Hal ini akan menjadi sebuah warna pembeda dari “kloningan”.

Memang regulasi pelindung ide dan hak cipta tidaklah sempurna, terutama di Indonesia. Setidaknya tips yang disampaikan oleh Johnson tersebut, bisa menjadi standar dalam melakukan pengembangan game dan melindungi ide di dalamnya.

Teman-teman gamer punya cara sendiri dalam melindungi ide game kamu? Yuk share!

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel