-->

7 Fakta Penting Makan Bersama Keluarga

Berbagai penelitian menunjukkan makan keluarga bersama memberikan dampak positif bagi anak-anak, antara lain berkurangnya kemungkinan penyalahgunaan narkoba, meminimalisir depresi dan pola makan yang tidak teraktur serta meningkatkan kecerdasan dan rasa percaya diri.

7 Fakta Penting Makan Bersama Keluarga

Bagi anak-anak balita, percakapan di meja makan bersama keluarga meningkatkan jumlah kosa kata yang mereka miliki.  Selain itu, anak-anak yang makan bersama keluarga tumbuh menjadi orang muda dewasa yang makan makanan sehat dan mengurangi resiko kegemukan.

Berikut ini adalah 7 fakta penting terkait acara  makan bersama keluarga, menurut Anne K. Fishel, PhD, psikolog Amerika Serikat yang banyak meneliti tentang kegiatan makan bersama dalam keluarga.

1. Tidak perlu dilakukan setiap hari.

Mengingat kesibukan orang tua bekerja dan aktivitas anak-anak yang padat, kegiatan makan bersama tidak harus dilakukan setiap hari.  Bisa saja, tiap hari sarapan bersama atau makan malam bersama minimal seminggu 2 kali.

Atau makan siang bersama di akhir pekan.  Yang penting, keluarga punya komitmen untuk makan bersama agar bisa menikmati kebersamaan sambil ngobrol.

2. Bermain dengan makanan.

Gadget telah membuat kita lebih sering main online ketimbang bermain dengan benda-benda yang disentuh secara langsung.  Memasak bisa menjadi aktivitas bermain buat orang tua dan anak karena melibatkan rasa dan sentuhan tubuh kita.

Ibu bisa memasak dan anak-anak membentuk nasi dengan cetakan berbentuk tertentu.  Bisa juga saat memasak, orang tua meminta anak menebak nama bahan-bahan masakannya.

3. Makan bersama mudah dilakukan.

Kalau kita sendiri masih bisa melakukan me-time seperti pergi ke spa, arisan atau olahraga ke gym, masak sih kita gak punya waktu buat makan bersama anak-anak?  Masak dan makan bersama paling lama hanya butuh waktu 2 jam saja.

Kalau Anda memasak, pilihlah masakan yang praktis.  Dengan demikian Anda punya waktu lebih banyak untuk makan bersama.  Makan bersama adalah waktu yang paling bisa kita andalkan untuk saling connect satu dengan yang lain.  Kalau anak sudah merasakan ikatan batin yang kuat dengan orang tua, mereka akan siap melewati masa kecil yang bahagia dan menjadi anak-anak yang dapat diandalkan.


4. Lakukan sesuatu yang baru.

Acara makan bersama yang biasa bisa kita sulap jadi sesuatu yang luar biasa melalui kreativitas anggota keluarga.  Anggap saja, makan bersama itu sebuah pertunjukan teater. Setiap anggota keluarga bisa menampilkan bakat mereka.

Baca Juga : 5 Film Romantis yang Wajib Kamu Tonton Bersama Pasangan

Ibu bisa mengajak anak-anak membuat tema, misalnya Indonesian food atau American dinner.  Di lain hari, untuk memberikan suasana baru, keluarga bisa bersepakat untuk tidak memberikan komentar negatif di meja makan.  Semangati anak remaja Anda yang suka memasak untuk mempersiapkan menu makan bersama.

5. Ceritakan sejarah keluarga besar.

Meja makan bisa menjadi tempat kita berbagi cerita tentang keluarga kepada anak-anak kita.  Mereka jadi lebih mengetahui tentang diri mereka sendiri dan membuka wawasan pengetahuan mereka.  Ceritakan tentang diri Anda dan pasangan ketika masih seusia anak-anak, bagikan kisah tentang kakek nenek bahkan buyut mereka.  Juga bisa diceritakan kisah cinta Anda dan pasangan, pekerjaan pertama, dari mana keluarga Anda berasal, bagaimana Anda menamai anak-anak.

6. Hindari basa-basi

Obrolan meja makan bisa menjadi pengalaman yang menambah wawasan anak-anak, termasuk membuat mereka kaya akan kosa kata.  Jangan terlalu sering bertanya dengan pertanyaan yang membosankan,”Bagaimana sekolah hari ini?”

Anda bisa menanyakan anak Anda, apa atau siapa yang paling bikin mereka senang hari ini, apa dan siapa yang bikin mereka galau hari ini dan apa rencana mereka besok.  Bawalah pembicaraan dalam suasana yang ringan, bahagia, dan pastikan jangan tegang!

7. Bermanfaat buat Anda sendiri.

Makan bersama memang memberi manfaat begitu banyak buat anak-anak.  Selain itu, bermanfaat juga bagi Anda, para orang tuanya.

Setelah seharian beraktivitas, obrolan saat makan bersama yang didasari rasa cinta dan kasih keluarga, bisa menenangkan pikiran Anda.  Kapan lagi, Anda bisa menikmati kebersamaan dengan anak-anak sambil mengenal pribadi mereka kalau bukan saat makan bersama.  (Foto: Food for Talk)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel